Surat An Nisa Ayat 9 dan Artinya
وَلْيَخْشَ الَّذِينَ لَوْ تَرَكُوا مِنْ خَلْفِهِمْ ذُرِّيَّةً ضِعَافًا خَافُوا عَلَيْهِمْ فَلْيَتَّقُوا اللَّهَ وَلْيَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا
Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.
Surat An Nisa Ayat 9 Arti per Kata
dan hendaklah takut | وَلْيَخْشَ |
orang-orang yang | الَّذِينَ |
sekiranya | لَوْ |
mereka meninggalkan | تَرَكُوا |
dari | مِنْ |
belakang mereka | خَلْفِهِمْ |
keturunan | ذُرِّيَّةً |
yang lemah | ضِعَافًا |
mereka takut | خَافُوا |
atas (kesejahteraan) mereka | عَلَيْهِمْ |
maka bertaqwalah kalian | فَلْيَتَّقُوا |
(kepada) Allah | اللَّهَ |
dan hendaklah mereka mengucapkan | وَلْيَقُولُوا |
ucapan | قَوْلًا |
yang benar | سَدِيدًا |
Baca juga: Ayat Kursi
Tafsir Surat An Nisa Ayat 9
Berikut ini tafsir Surat An Nisa ayat 9 dari Tafsir Al-Muyassar karya Syekh ‘Aidh Al-Qarni. Lalu Tafsir Jalalain karya Imam Jalaluddin Al-Mahalli dan Imam Jalaluddin As-Suyuti. Terakhir, Tafsir Al-Wajiz karya Syekh Wahbah Az-Zuhaili.
Tafsir Al-Muyassar
Dan para pengasuh anak-anak yatim hendaknya senantiasa mengingat bagaimana nasihb anak-anak mereka sendiri apabila mereka tinggal mati dalam keadaan yatim dan miskin. Serta, tidak mempunyai daya dan upaya untuk bertahan hidup. Apakah mereka merasa senang jika anak-anak mereka tidak terurus, lemah tak berdaya, dan hidup miskin?
Oleh karena itu, hendaklah mereka semua bertaqwa kepada Allah dalam menyikapi perilaku anak-anak yatim yang mereka asuh. Juga berlemah lembut ketika berbicara dengan mereka dan penuh perhatian serta kasih sayang terhadap mereka. Sebagaimana mereka berbicara kepada anak-anak mereka sendiri.
Baca juga: Ali Imran 159 Arti Perkata
Tafsir Jalalain
(Dan hendaklah bersikap waspada) maksudnya terhadap nasib anak-anak yatim (orang-orang yang seandainya meninggalkan) artinya hampir meninggalkan (di belakang mereka) sepeninggal mereka (keturunan yang lemah) maksudnya anak-anak yang masih kecil-kecil (mereka khawatir terhadap nasib mereka) akan terlantar.
(maka hendaklah mereka bertakwa kepada Allah) mengenai urusan anak-anak yatim itu dan hendaklah mereka memperlakukan anak-anak yatim itu sebagaimana mereka ingin orang lain memperlakukan anak-anak mereka sepeninggal mereka nanti.
(dan hendaklah mereka ucapkan) kepada orang yang hendak meninggal (perkataan yang benar). Misalnya menyuruhnya bersedekah kurang dari sepertiga dan memberikan selebihnya untuk para ahli waris hingga tidak membiarkan mereka dalam keadaan sengsara dan menderita.
Baca juga: Al Hujurat Ayat 12 Arti Perkata
Tafsir Al-Wajiz
Dan sebaiknya orang yang pemberi wasiat itu takut menzalimi anak-anak yatim, sebagaimana mereka mengkhawatirkan anak-anak mereka dizalimi setelah mereka tinggal mati.
Sebaiknya para pemberi wasiat itu bersimpati dan memberi anak-anak yatim itu kasih sayang sebagaimana mereka mengasihi anak-anak mereka sendiri.
Sebaiknya juga mereka bertakwa kepada Allah dalam urusan itu dengan menjaga dan mengembangkan harta anak-anak yatim itu, serta berkata kepada mereka dengan perkataan yang benar, adil, dan lemah lembut seperti “wahai anakku” sehingga membuat mereka nyaman.
Baca juga: Al Mujadalah Ayat 11 Arti Perkata
Demikian arti perkata Surat An Nisa Ayat 9. Juga tafsirnya mulai dari Tafsir Al-Muyassar karya Syekh Aidh Al-Qarni, Tafsir Jalalain karya Imam Jalaluddin Al-Mahalli dan Imam Jalaluddin As-Suyuti, serta Tafsir Al-Wajiz karya Syekh Wahbah Az-Zuhaili.
< Sebelumnya | Surat | Berikutnya > |
An Nisa ayat 8 | An-Nisa’ | An Nisa ayat 10 |