Surat Ali Imran ayat 31 adalah ayat tentang cinta kepada Allah dan mengikuti Rasulullah sebagai buktinya. Berikut ini terjemah per kata dan isi kandungan ayat tersebut.
Surat Ali Imran Ayat 31 dan Artinya
قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
Katakanlah: “Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu”. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Ali Imran: 31)
Baca juga: Ayat Kursi
Terjemah Per Kata
Berikut ini terjemah per kata Surat Ali Imran ayat 31:
katakanlah | قُلْ |
sesungguhnya | إِنْ |
jika | كُنْتُمْ |
kamu mencintai | تُحِبُّونَ |
Allah | اللَّهَ |
maka ikutilah aku | فَاتَّبِعُونِي |
Dia mencintaimu | يُحْبِبْكُمُ |
Allah | اللَّهُ |
dan mengampuni untukmu | وَيَغْفِرْ لَكُمْ |
dosa-dosamu | ذُنُوبَكُمْ |
dan Allah | وَاللَّهُ |
Maha Pengampun | غَفُورٌ |
Maha Penyayang | رَحِيمٌ |
Baca juga: Surat Ali Imran Ayat 190-191 Terjemah Per Kata
Isi Kandungan Surat Ali Imran Ayat 31
Berikut ini isi kandungan Surat Ali Imran Ayat 31 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir, Fi Zilalil Quran, dan Tafsir Al Azhar. Isi kandungan ini juga telah dimuat di WebMuslimah dalam judul Isi Kandungan Surat Ali Imran Ayat 31.
1. Cinta kepada Allah bukan sekadar ucapan di lisan atau hanya pengakuan. Namun, cinta kepada Allah haruslah dibuktikan.
2. Bukti cinta kepada Allah adalah ittiba’ (mengikuti) Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
3. Orang yang mengaku cinta kepada Allah tetapi tidak mengikuti Rasulullah, cintanya bukanlah cinta yang benar. Dengan kata lain, cintanya dusta belaka.
4. Mencintai Allah dan mengikuti Rasul-Nya mendatangkan buah dan balasan yang lebih besar, yakni Allah mencintainya dan memberikan ampunan kepadanya.
5. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Demikian terjemah per kata dan isi kandungan Surat Ali Imran Ayat 31. Tafsir lebih lengkap bisa dibaca di artikel Surat Ali Imran Ayat 31. Wallahu a’lam bish shawab. [Muchlisin BK/Tarbiyah]